Senin, 09 Maret 2015
Waspadai Virginity Pregnancy pada Remaja
Pergaulan
di kalangan remaja masa kini sudah semakin bebas. Nilai dan norma dalam
masyarakat tidak lagi digunakan sebagai pedoman. Mereka lebih menggunakan ego
mereka dalam melakukan sesuatu. Batasan antara laki-laki dan perempuan perlahan
memudar dalam suatu pergaulan remaja masa kini. Salah satu contoh akibat dari
pergaulan yang bebas tersebut adalah maraknya seks bebas dan kasus kehamilan di
luar nikah yang terjadi di kalangan para remaja.
Kasus seks bebas dan kehamilan
diluar nikah bisa mencoreng citra generasi muda Indonesia. Masa depan mereka
bisa menjadi hancur karena tersandung masalah tersebut
. Pengetahuan seks yang benar dan tepat harus ditanamkan kepada remaja masa kini. Salah satu pengetahuan seks yang masih sedikit diketahui oleh khalayak banyak adalah virginity pregnancy. Virginity pregnancy adalah keadaan dimana kehamilan terjadi pada seorang wanita dengan kondisi selaput dara yang masih utuh, blum sobek karena persetubuhan ( perawan ).
. Pengetahuan seks yang benar dan tepat harus ditanamkan kepada remaja masa kini. Salah satu pengetahuan seks yang masih sedikit diketahui oleh khalayak banyak adalah virginity pregnancy. Virginity pregnancy adalah keadaan dimana kehamilan terjadi pada seorang wanita dengan kondisi selaput dara yang masih utuh, blum sobek karena persetubuhan ( perawan ).
Selaput dara atau hyeman adalah selaput tipis yang menyelimuti
dan berada di dekat permukaan vagina. Selaput dara berisikan pembuluh-pembuluh
darah sehingga jika terkoyak atau sobek akan mengeluarkan tetesan darah segar.
Selaput dara memiliki ketebalan yang bervariasi. Bentuk selaput dara tidak
rapat menutupi seluruh liang vagina, tetapi memiliki lubang yang merupakan
jalan keluarnya cairan dan darah saat terjadinya haid.
Kehamilan pada manusia terjadi
akibat pembuahan sel telur oleh sel sperma di dalam tuba falopi. Satu sel
sperma diperlukan untuk membuahi sel telur. Sel sperma bergerak melalui liang
vagina, dibantu dengan cairan yang berasal dari vagina hingga menemukan sel
telur untuk dibuahi. Banyak remaja yang menghindari terjadinya pembuahan dengan
mengeluarkan sel sperma di luar liang vagina.
Banyak orang berpendapat bahwa
kehamilan hanya bisa terjadi pada seseorang yang melakukan persetubuhan dengan
mengeluarkan sel sperma di dalam liang vagina. Hal tersebut kurang tepat.
Seseorang yang masih perawan juga bisa hamil tanpa melakukan persetubuhan atau
hanya sekedar saling merangsang satu sama lain ( petting ). Kasus ini disebut virginity pregnancy. Virginity pregnancy bisa
terjadi karena ada sel sperma yang berhasil masuk melalui celah pori selaput
dara yang ukurannya lebih besar dari ukuran sel sperma tersebut dan dapat
menemukan sel telur untuk dibuahi. Sel sperma ini bisa berasal dari cairan
ejakulasi yang dikeluarkan di sekitar luar vagina atau pada cairan praejakulasi
yang keluar saat melakukan petting. Cairan praejakulasi terkadang sudah
terdapat sel sperma di dalamnya yang bisa masuk ke dalam liang vagina dan
berenang menemui sel telur sehingga terjadilah pembuahan. Kedua hal tersebut
terjadi tidak melalui proses persetubuhan dan tidak merusak selaput dara
sehingga selaput dara masih dalam kondisi utuh ( perawan ).
Tindakan preventif diperlukan agar
kasus virginity pregnancy tidak
terjadi di kalangan remaja di Indonesia. Pengetahuan tentang virginity pregnancy yang saya baca dari
berbagai artikel medis dan forum diskusi dokter ini diharapkan bisa menambah
wawasan tentang pengetahuan seks dan bisa menekan angka seks bebas di kalangan
para remaja. Angka kehamilan di luar nikah juga bisa ditekan sehingga masa
depan generasi muda Indonesia lebih cemerlang.
Label:
Tulisan Mandiri
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar