Jumat, 03 April 2015
STMM Yogyakarta Ikut Pertahankan Kelestarian Tanaman Hias
Masih ingatkah dengan tanaman gelombang cinta yang
sempat menjadi buah bibir di kalangan masyarakat di Indonesia? Salah satu jenis
spesies tanaman yang mencuri perhatian sebagian besar masyarakat Indonesia.
Banyak masyarakat yang ingin memiliki tanaman yang bernilai jual cukup tinggi
ini. Tanaman ini memiliki bentuk daun yang bergelombang dengan indahnya
sehingga mendapat julukan gelombang cinta karena keindahannya tersebut. Karena keindahan
itu pula, banyak yang dijadikan sebagai penghias ruangan.
Kepopuleran gelombang cinta dapat dilihat menjadi
salah satu indikator munculnya ketertarikan masyarakat terhadap tanaman
khususnya tanaman hias. Selain gelombang cinta, banyak tanaman hias yang
memiliki keindahan tersendiri muncul dan dibudidayakan. Masyarakat mulai berbondong-bondong
mencari jenis spesies tanaman yang memiliki keunikan tersendiri untuk dimiliki.
Hal ini sempat menjadi fenomena yang melonjak cukup cepat mengakibatkan nilai
tanaman hias semakin tinggi. Sebagian orang juga menjadikan fenomena tanaman
hias menjadi peluang bisnis dengan membudidayakan tanaman hias yang bisa dijual
dengan harga yang tinggi kepada pecinta tanaman hias.
Keadaan saat ini berbalik 180 derajat, seiring pamor
tanaman gelombang cinta yang mulai menurun berdampak pada ketertarikan
masyarakat terhadap tanaman hias mulai berkurang bahkan hilang sama sekali. Fenomena
lain yang juga mencuri perhatian masyarakat seperti batu akik yang kembali
muncuat ke permukaan semakin mengubur kecintaan masyarakat terhadap tanaman
hias. Namun sebagian orang masih menaruh kecintaan pada tanaman hias dan
membentuk komunitas pecinta tanaman hias. Komunitas tersebut bertujuan
mempertahankan keberadaan tanaman hias di hati masyarakat Indonesia. Guna merealisasikan
tujuan tersebut, mereka menggelar event pameran tanaman hias.
Bekerjasama dengan Sekolah Tinggi Multimedia
Yogyakarta, komunitas pecinta tanaman hias, khususnya di daerah Yogyakarta
mengadakan event pameran tanaman hias untuk memunculkan kembali ketertarikan
masyarakat pada tanaman hias yang dulu sempat menjadi fenomena. Acara
tersebut diadakan di lapangan kampus
Sekolah Tinggi Multimedia Yogyakarta dari tanggal 28 Maret sampai dengan 5
April 2015 yang kemudian akan menjadi puncak acara pameran tersebut dan
dihadiri komunitas pecinta tanaman hias dari berbagai daerah lain di Indonesia.
STMM Yogyakarta ikut andil dalam keberlangsungan event pameran dengan
menyumbangkan beberapa staff karyawan untuk ikut menjadi panitia penyelenggara
acara tersebut. Dengan ikut bekerjasama dengan komunitas pecinta tanaman hias
daerah Yogyakarta dan menyelenggarakan acara pameran tersebut menunjukan kampus
broadcast yang berada dibawah KEMKOMINFO ini juga mendukung kelestarian tanaman
hias yang sekarang semakin ditinggalkan oleh masyarakat. Acara kampus STMM
Yogyakarta tidak hanya berkaitan dengan dunia broadcast semata, tapi di dunia
non-broadcast yang dinilai bernilai positif bagi masyarakat dan internal kampus
itu sendiri.
Label:
Soft News,
Tulisan Tugas
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar